6 hal Penting di Perhatikan Traveling Saat Hamil – Saat hamil, seorang wanita harus benar-benar menjaga kandungannya. Tidak boleh beraktifitas berlebihan, apalagi kelelehan. Orang yang sedang hamil juga membutuhkan liburan, wanita hamil tidak boleh memilih tempat liburan yang bisa membahayakan kandungannya sperti menanjak gunung atau liburan ke tempat permainan yang ekstrim.
Namun anda tidak perlu cemas, traveling saat hamil masih bisa dilakukan saat anda hamil. Tapi setidaknya ada 6 hal penting yang harus diperhatikan yaitu :
Ketahui waktu liburan yang tepat untuk traveling
Mual, pusing, dan rasa tidak nyaman sering kali dialami wanita terutama pada masa awal-awal kehamilan. Maka waktu paling tepat untuk liburan adalah trimester kedua yakni antara bulan ke-4 dan ke-6.
Dokter kandungan ternama asal california, Dr Aron Schhuftan merekomendasikan ibu hamil untuk traveling di usia kehamilan 20-30 minggu. Waktu-waktu yang dihindari, selain trimester pertama dan beberapa waktu waktu sebelum melahirkan adalah minggu ke 36 – 38
Selalu konsultasikan ke Dokter anda tentang rencana perjalanan liburan anda. Kalau anda akan melahirkan dalam jangka waktu kirang dari 30 hari, jangan lupa minta surat keterangan dokter. Surat itu sering kali diminta beberapa maskapai, tentunya jika anda menggunakan transportasi pesawat.
Pilih Destinasi wisata yang tepat
Kalau sedang hamil, usahakan jangan traveling ke tempat-tempat jauh. Jika harus berlibur keluar negeri pastikan untuk tidak melewati jam terbang yang sangat panjang. Singapura atau malaysia bisa jadi pilihan untuk orang indonesia.
Atau lebih baik, pilihlah destinasi domestik. Tidak harus naik pesawat, anda bisa melakukan perjalanan ke kota terdekat atau menikmati suasana baru. Kalau berencana menginap di villa gunung, ingat ibu hamil tidak di anjurkan tidur di ketinggian lebih dari 3.600 mdpl
Bawa catatan berkas kehamilan
Tips traveling saat hamil berikutnya adalah jangan lupakan catatan kehamilan. Ke manapun tujuan anda, bawalah terus catatan medis dari dokter. Sebelum anda pergi, sebaiknya cari info tentang rumah sakit dan fasilitas medis di tempat tujuan. Dalam hal ini, asuransi kesehatan berperan penting.
Kalaupun anda harus mendapatkan perawatan medis di tempat tujuan, bawalah semua catatan dan berkas medis anda kembali kerumah.
Di anjurkan traveling menggunakan mobil
Tips traveling saat hamil berikutnya adalah traveling menggunakan mobil. Traveling menggunakan pesawat memang lebih cepat dan menghemat waktu. Tapi bagi ibu hamil, mobil rupanya jadi alat tranportasi yang paling tepat.
Alasannya tentu saja demi kenyamanan selama perjalanan. Ibu hamil butuh bergerak dan peregangan. Anda bisa berhenti di beberapa tempat untuk menghirup udara segar.
Satu hal yang perlu di perhatikan yaitu letak seatbelt, pakailah seatbelt tepat di bawah perut, jangan melewati bagian atas perut. Perjalanan mobil lebih baik dibatasi hanya 6 jam perhari.
Minumlah yang banyak dan bawalah cemilan sehat
Ibu hamil harus minum banyak air putih, untuk menjaga tubuh agar tidak dehidrasi. Minumlah bnyak air mineral, terutama jika anda menggunakan transportasi pesawat. American pregnancy association menjelaskan bahwa ibu hamil harus minum air putih setidaknya 8-12 gelas tiap hari.
Untuk menjaga agar kadar gula dalam tubuh tidak drop, bawala cemilan sehat, buah-buahan baik yang segar ataupun yang kering.
Perbanyak peregangan
Kalau traveling naik mobil, berhentilah beberapa kali. Berjalanlah ke kamar mandi, atau menghirup udara segar. Ibu hamil perlu gerak untuk melancarkan peredaran darah. Oleh karena itu selama traveling sebaiknya anda menggunakan pakaian yang tidak sempit.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.