Wisata Museum R.A Kartini Jepara – Siapa yang tidak mengenal sosok Raden Ajeng Kartini? Sosok yang telah memperjuangkan kesetaraan gender atau emansipasi untuk perempuan Indonesia. Perempuan kelahiran Jepara ini telah diakui sebagai pahlawan nasional. Bahkan hari kelahirannya, tepatnya setiap tanggal 21 April selalu diperingati sebagai Hari Kartini. Selain itu juga dibuat Museum R.A Kartini Jepara. Anda bisa menjadikan museum ini sebagai destinasi wisata Anda.
Mari kenali lebih jauh tentang wisata Museum R.A Kartini di Jepara
1. Sejarah Pembangunan Museum
Museum ini didirikan atas usulan dari wakil-wakil rakyat Jepara. Bahkan mantan Presiden Soeharto pun turut mendukung pendirian museum ini dan memberikan bantuan untuk pembangunannya. Pembangunan museum ini membutuhkan waktu sekitar dua tahun. Akhirnya museum yang didirikan sebagai penghargaan untuk pejuang emansipasi perempuan ini diresmikan oleh Soedikto selaku Bupati pada masa itu. Peresmiannya pun bertepatan dengan tanggal dan bulan kelahiran R.A Kartini. Saat ini, museum yang menjadi salah satu objek wisata di Jepara ini dikelola Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat.
2. Membedah Koleksi Museum
Luas areal museum sekitar 5.210 m2 dan luas bangunan museum sekitar 890 m2. Museum ini memiliki tiga gedung yaitu gedung K, gedung T, dan gedung N. Gedung K luasnya sekitar 590 m2, Gedung T luasnya sekitar 130 m2, dan gedung N luasnya sekitar 190 m2. Berikut ini ulasan selengkapnya mengenai koleksi yang terdapat di Museum R.A Kartini Jepara.
3. Melihat Koleksi Gedung K
Wisata museum R.A Kartini pertama adalah koleksi di gedung K. Koleksi yang terdapat di gedung ini adalah koleksi hasil peninggalan R.A Kartini. Koleksi tersebut berupa benda-benda milik R.A Kartini, Foto-foto R.A Kartini semasa masih hidup. Contoh koleksi yang diletakkan di gedung ini misalnya 1 set meja dan kursi tamu yang terbuat dari kayu jati dengan ukiran yang motifnya khas Jawa. Koleksi tersebut asli bukan hasil replika. Foto ayah R.A Kartini yang bernama RMAA Sosroningrat, foto ibunya yang bernama MA. Ngasirah, dan foto putranya yang bernama Raden Mas Singgih juga diletakkan di gedung ini.
Lukisan wajah ketika R.A Kartini melangsungkan pernikahan dengan Raden Mas Adipati Djoyodiningrat juga menjadi salah satu koleksi di gedung ini. Selain itu, Anda juga bisa melihat koleksi dari Drs. RMP Sosrokartono yang berupa benda-benda peninggalannya dan foto-foto dari kakak R.A Kartini ini.
4. Melihat Koleksi Gedung T
Wisata museum R.A Kartini berikutnya adalah koleksi di gedung T. Gedung T bisa dikatakan sebagai gedung penyimpanan koleksi Jepara kuno. Gedung ini menyimpan benda-benda purbakala peninggalan Ratu Shima. Benda-benda kuno tersebut ditemukan di wilayah Jepara. Misalnya saja foto barang kerajaan yang terbuat dari platina dan emas, kepingan mata uang gopeng dari logam, seperangkat gamelan kuno, patung arca trimurti dan mahaguru siwa, dan lain sebagainya. Anda juga bisa melihat kerangka “Joko Tuo”, ikan raksasa yang memiliki panjang 16 meter, lebar 2 meter, dan berat 6 ton. Ikan raksasa ini ditemukan di Pulau Karimun Jawa.
5. Melihat Koleksi Gedung N
Gedung N menyimpan berbagai macam koleksi kerajinan Jepara. Misalnya saja gerabah dari desa Mayong, tenun ikat tradisional dari desa Troso, monel dari desa Kriyan, anyaman bambu dan rotan dari Welahan, patung dari desa Mulyoharjo, dan lain sebagainya.
Museum R.A Kartini Jepara terletak di Jl. Alun-alun no. 1 Jepara. Museum ini buka pukul 08.00-17.00 setiap hari Senin-Sabtu dan buka pukul 09.00-17.00 setiap Minggu. Harga tiket masuk sangat ekonomis, harganya berkisar Rp 600,00 sampai Rp 1.500,00.
Tinggalkan komentar
Anda harus masuk untuk berkomentar.